Develop Reminder App
posted at 2025-06-21 • updated at -
Background
Sudah lama punya konsep untuk membuat aplikasi reminder sendiri, sebelum adanya generative AI seperti sekarang. Aplikasi reminder yang saya temui belum memiliki fitur yang cukup untuk kebutuhan saya, beberapa diantaranya hanya seperti todo dengan schedule date atau seperti alarm.
Ide pembuatan aplikasi ini muncul disaat saya lupa untuk memperpanjang SIM kendaraan bermotor, hanya telat 1 hari tapi harus membuat dari awal lagi. Sebagaimana yang kita tahu, pembuatan SIM di indonesia itu unik dan merepotkan secara administrasinya, dengan segala macam tes praktik yang mungkin tidak berguna di jalan raya. Ini harus saya lalui kembali untuk mendapatkan SIM baru.
Alasan lainnya seperti lupa ketika mempunyai makanan basah yang disimpan didalam kulkas dan lupa untuk memakannya sebelum masa kadaluarsa. Berakhir dengan dibuang di tempat sampah dan ini beberapa kali terjadi. Contoh lainnya, ketika punya cabai rawit. Jika kamu tahu, cara menyimpan cabai rawit tetap segar adalah dengan cara menyimpanya didalam tupperware dengan dialasin tissue terlebih dahulu dan dikasih bawah putih kemudian simpan didalam kulkas. Fungsi dari bawang putih disini untuk menjaga keseharan cabai dan mencegahnya dari pembusukan, semakin lama disimpan maka perlu diganti tissue dan bawang putihnya. Biasanya di hari ke 3-4 perlu diganti karena tissue sudah jelek dan bawang putihnya sudah mulai tumbuh jamur. Ini mungkin terlihat sepele untuk menjadi alasan bukan? tapi bagiku tidak mudah untuk terus mengingat di hari ke-3 dan menggantinya dengan yang baru.
Plan
Di bulan May 2025, adanya generaive AI ini membuat ide dari aplikasi ini dapat diwujudkan dengan mudah. Mulai brainstorming dengan AI dari ide, fitur-fitur yang akan dibuat dan tech stack yang akan digunakan dan mengasilkan PRD yang menjadi acuan dasar dalam development. Hal lain yang dihasilkan dari AI itu ada desain aplikasi, logo dan color palette.
Beberapa fitur dasar yang akan dibuat seperti:
- Add, edit, and delete reminders for medicines, food, and documents.
- Set expiration dates.
- Display a list of reminders with sorting by expiration date.
- Push notifications on Android.
- Support custom categories for reminders.
Development
Pada tahap awal semua harus jelas, tech stack yang digunakan termasuk library, fitur yang akan dibuat dan batasan fitur itu sendiri. Diawal-awal masih menggunakan generative AI, tapi setelah adanya Jules jauh lebih cepat developmentnya. Jules itu dapat menyelesaikan 1 task dengan deskripsi yang sudah kita tentukan dan ini jauh melebihi generative AI sekarang disaat artikel ini dibuat. Jadi dalam tahap development ini saya seperti pair programming dengan Jules untuk menyelesaikan project reminder app ini.
Berikut contoh task-task yang dikerjakan oleh Jules:
Di 1 minggu pertama sebenarnya MVP sudah jadi dari awal projek ini di eksekusi, fitur dasar aplikasi crud reminder, crud category itu sudah selesai dan notifikasi pun sudah jalan juga. Tapi karena ada beberapa hal, setelah di coba dan dievaluasi akhirnya aplikasi dipending untuk direlease.
Baru saya sadari bahwa untuk tech stack seperti react-native dengan perkembangan library yang cepat, membuat AI itu kurang akurat untuk beberapa hal informasi dan kode yang dibuat. Jadi perlu direview dan di fix secara mandiri. Untuk promptnya harus di deskripsikan lebih spesifik lagi untuk menghindari kesalahan yang berulang.
Next, akan terus dilakukan pengembagan lebih lanjut untuk beberapa fitur lainnya.
Preview Aplikasi
Conclusion
Pahami dasar ilmunya dulu sebelum memulai untuk develop suatu aplikasi. Tanpa basic ilmu yang dibutuhkan pembuatan aplikasi justru akan lebih lama dan melebar dari apa yang diharapkan. Belajar terus untuk optimasi prompt yang digunakan, makin bagus promptnya maka hasil dari AI itu juga makin bagus.